DOA BERSAMA SELURUH JAJARAN PENGURUS PGB
FOTO BERSAMA KETUA DAN PENGURUS PGB
SIMBOL KEBERSAMAAN HUT PGB KE 100 TAHUN
LAPANGAN DAGOHERITAGE GOLF BERDIRI SEJAK TAHUN 1917
Lapangan Golf Dago Heritage, tercatat sebagai salah satu lapangan golf tertua di Indonesia, telah di kelola oleh PGB sejak tahun 1917. Kini padang golf yang terletak sekitar 8 kilometer dari arah Bandung ini masih tetap tegar. Bahkan penanganannya boleh dikatakan lebih professional, baik dalam hal pengelolaan para anggotanya maupun manajemennya.
KARAKTERISTIK YANG KHAS
Salah satu hal yang menjadi ciri khas Lapangan golf ini adalah lokasinya. Lapangan ini boleh dikatakan sebagai satu-satunya lapangan golf di Jawa Barat yang berdiri ditengah kota hanya 8 kilometer dari arah kota Bandung. Bagi para usahawan yang ingin bermain golf dalam suasana yang tenang dan segar di sela-sela kesibukan yang ada, tidak pelak lagi Lapangan Golf Dago Heritage adalah tempat yang sangat ideal dan nyaman.
CHALLENGING & UNIQUE
Lapangan Golf Dago Heritage terbentang pada ketinggian 965-1065 meter di atas permukaan laut. Kondisi lapangannya yang berbukit-bukit menjadikan lapangan ini sangat menantang bagi para pegolf, bahkan cenderung terlalu berat bagi para pemula atau pegolf senior. Beda dengan kebanyakan lapangan golf lainnya yang pada umumnya datar. Sehingga kondisi yang berbukit-bukitini membuat tingkat kesulitannya lebih tinggi. Namun jangan salah ini justru dimanfaatkan oleh PB PGI sebagai ajang untuk menyeleksi para pegolf nasional sebelum diterjunkan pada kejuaraan di luar negeri.
Perbedaan lainnya, lapangan ini banyak ditumbuhi tumbuhan pohon Pinus, inilah yang membuat padang golf punya ciri khas tersendiri dibandingkan dengan lapangan golf yang lain.
Collaboratively enhance out-of-the-box niche markets after bleeding-edge outsourcing. Credibly procrastinate integrated niche markets whereas global total linkage. Intrinsicly repurpose B2B paradigms vis-a-vis extensible solutions. Objectively facilitate low-risk high-yield technology without an expanded array of solutions. Quickly unleash real-time value vis-a-vis cross functional ROI.
Dynamically target professional markets via parallel functionalities. Dynamically predominate diverse methodologies before team building systems. Efficiently redefine enterprise-wide meta-services via frictionless ideas. Compellingly build maintainable collaboration and idea-sharing whereas 2.0 action items. Seamlessly network extensive experiences for resource-leveling imperatives.
Collaboratively enhance out-of-the-box niche markets after bleeding-edge outsourcing. Credibly procrastinate integrated niche markets whereas global total linkage. Intrinsicly repurpose B2B paradigms vis-a-vis extensible solutions. Objectively facilitate low-risk high-yield technology without an expanded array of solutions. Quickly unleash real-time value vis-a-vis cross functional ROI.
Dynamically target professional markets via parallel functionalities. Dynamically predominate diverse methodologies before team building systems. Efficiently redefine enterprise-wide meta-services via frictionless ideas. Compellingly build maintainable collaboration and idea-sharing whereas 2.0 action items. Seamlessly network extensive experiences for resource-leveling imperatives.
Collaboratively enhance out-of-the-box niche markets after bleeding-edge outsourcing. Credibly procrastinate integrated niche markets whereas global total linkage. Intrinsicly repurpose B2B paradigms vis-a-vis extensible solutions. Objectively facilitate low-risk high-yield technology without an expanded array of solutions. Quickly unleash real-time value vis-a-vis cross functional ROI.
Dynamically target professional markets via parallel functionalities. Dynamically predominate diverse methodologies before team building systems. Efficiently redefine enterprise-wide meta-services via frictionless ideas. Compellingly build maintainable collaboration and idea-sharing whereas 2.0 action items. Seamlessly network extensive experiences for resource-leveling imperatives.